Muharram: Bulan Perubahan Umat Islam
Oleh: Firmanda Taufiq
Bulan Muharram, merupakan bulan yang sangat agung dan spesial, di bulan ini Allah memberikan keutamaan-keutamaan bagi umat Islam, karena bulan Muharram adalah awal bulan di tahun baru hijriyah. Sebagaimana diketahui bahwa di bulan ini ada banyak amalan ibadah yang bisa dikerjakan, yakni puasa dan memperbanyak sholat sunah, serta amalan ibadah yang lain. Allah telah menganjurkan kepada umat Muslim untuk melaksanakan puasa Tasua’ dan Asyura’, sebagaimana dalam hadis disebutkan: Dari Ibnu Abbas ra, dia berkata: Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa berpuasa di hari Asyuro (tanggal 10 Muharram) maka diberi pahala 10.000 orang mati syahid, 10.000 ibadahnya para malaikat, dan Allah menulis baginya pahala ibadah selama 60 tahun”. (HR. Ibnu Abbas ra)
Selain itu, di bulan Muharram ini juga kita dianjurkan untuk menayantuni anak-anak yatim, karena sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya menyayangi anak-anak yatim. Sebagaimana dalambhadis disebutkan bahwa kelak kita akan berkumpul dengan kanjeng Nabi Muhammad SAW bila kita menyayangi dan mencintai anak-anak yatim. Melalui ibadah-ibadah sunah tersebut, tentunya kita akan lebih mendekatkan diri kepada Allah, sebagai seorang hamba yang taat, tentunya amalan-amalan ibadah patutnya dikerjakan,baik wajib maupun sunah.Menurut tasawuf, ibadah yang kita kerjakan harusnya diniatkan untuk men dapatkan ridho Allah semata, tanpa tendensiapapun. Sebab sejatinya Allah akan mengganjar ibadah yang kita lakukan dengan adil, tanpa adanya kekurangan sedikit pun.Sebagai seorang salik (orang yang menapaki jalan mendekatkan kepada Tuhan), seharusnya menjadikan ibadah yang dilakukan sebagai wasilah untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt, karena Dia-lah, tempat kita memohon ampunan dan pertolongan. Bulan Muharram adalah momen penting dalam setahun, di bulan ini Allah membuka “ampunan” dan pahala seluas-luasnya,tentu itu semua ditujukan untuk hamba-hamba-Nya yang taat dan bertakwa kepada-Nya.Semoga di bulan Muharram ini kita selalu dilimpahkan barokah dan rezeki yang manfaat.
0 Comments